Langsung Diumumkan Jokowi, Ini Perkembangan Terbaru Vaksin Covid-19 Merah Putih yang Dikembangkan dalam Negeri, Kapan Siap Edar?

Kamis, 13 Agustus 2020 | 22:00
ShutterStcok

(Ilustrasi) Angin Segar Berakhirnya Pandemi Corona, Erick Thohir Cek Kesiapan Bio Farma Genjot Produksi Vaksin Covid-19 hingga 250 Juta Dosis Usai Uji Klinis Fase 3, Bakal Siap Desember 2020!

GridStar.ID- Hingga kini, para ahli temgah berlomba membuat vaksin covid-19.

Pandemi ini telah menginfeksi 20 juta orang di seluruh dunia, dengan korban meninggal dunia sebanyak lebih dari 700 ribu jiwa.

Beberaap negara tengah melakukan uji coba vaksin covid-19 dan memasuki fase akhir yang disebut bakal siap edar 2021.

Baca Juga: Viral! Warga Takut Pinjamkan Cangkul Miliknya, Petugas Harus Menguburkan Jenazah Covid-19 Menggunakan Bambu hingga Tangan Kosong

Indonesia juga ikut mengembangkan vaksin Covid-19 seperti negara lainnya.

Jokowi memperkirakan vaksin yang dinamai vaksin Merah Putih itu akan selesai pada pertengahan tahun depan.

"Kita harapkan vaksin Merah Putih ini segera selesai dan diperkirakan bisa diselesaikan di pertengahan tahun 2021," kata Jokowi saat meninjau uji klinis fase III vaksin Sinovac, di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (11/08).

Baca Juga:Cair Hari Ini, Ternyata PNS Eselon I dan II Juga Dapat Gaji Ke-13, Sri Mulyani: Ini Sebagai Apresiasi Upaya Kerja Keras Tangani Covid-19

Jokowi menyebut vaksin Merah Putih sudah dikembangkan selama tiga bulan terakhir.

Vaksin itu dikembangkan dari virus Covid-19 yang beredar di indonesia.

Sejumlah lembaga yang terlibat dalam pengembangan vaksin ini yakni Eijkman, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Badan Pengawas Obat dan Makanan, Kementerian Riset dan Teknologi, serta sejumlah universitas.

Baca Juga:Wali Kota Banjarbaru Meninggal Dunia Setelah Jalani Perawatan Karena Covid-19, Sang Istri Tak Kuasa Tahan Tangis dan Peluk Foto Suaminya di Pemakaman

"Jadi kita mengembangkan full sendiri," tegas Jokowi.

Kendati demikian, Indonesia tetap membuka kerja sama dengan negara lain.

Salah satunya dengan perusahaan biofarmasi asal China, Sinovac Biotech Ltd.

Baca Juga:Tak Sedikit Dokter Jadi Korban Meninggal Dunia Akibat Wabah Covid-19, Kelelahan dan Stres Tangani Membludaknya Pasien Corona

Vaksin Sinovac tersebut sudah melewati uji klinis fase I dan II di negara asalnya dan mulai uji klinis fase III di Indonesia hari ini.

Vaksin tersebut disuntikkan ke 1.620 relawan dan disaksikan oleh Jokowi.

Selain dengan China, Indonesia juga membuka kerja sama dengan sejumlah negara lain.

Baca Juga:Belum Ditemukan Penyembuh Pandemi Covid-19, Kini WHO Sebut-Sebut Soal Bahaya Nasionalisme Vaksin Negara Kaya, Ada Apa?

"Bekerja sama dengan Uni Emirat Arab di G-42, bekerja sama dengan Korea Selatan. Saya rasa kita membuka diri dalam rangka secepat-cepatnya untuk melakukan vaksinasi bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Jokowi. (*)

Tag

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Sumber kompas