Minta Purnomo Menghadap ke Istana, Jokowi Beritahu soal Gibran Dapat Rekomendasi Partai, Anak Presiden Terpilih Jadi Calon Wali Kota Solo?

Jumat, 17 Juli 2020 | 19:32

Panggil Purnomo ke Istana, Jokowi Beritahu Soal Gibran Dapat Rekomendasi Partai, Anak Presiden Terpilih Jadi Calon Wali Kota Solo?

GridStar.ID -Achmad Purnomo bakal calon wali kota yang ditugaskan DPC PDI-P Solo, mengaku dipanggil oleh Presiden Jokowi ke Istana.

Purnomo menghadap Jokowi pada Kamis (16/07) kemarin.

Purnomo mengatakan dirinya diberitahu Jokowi jika pasangan calon yang direkomendasi DPP PDI-P maju di Pilwakot Solo 2020 itu bukan dirinya,melainkan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakoso.

Baca Juga: Biasanya Cuek Tak Ikut Campur, Gibran Seketika Lakukan Hal Ini saat Cara Kerja Jokowi Dinyinyiri Warga Jagad Maya, Putra Sulung Presiden: Jangan Lupa Perang!

Gibran sendiri adalah putra sulung Presiden Jokowi.

"Tadi saya di Istana Negara diberitahu oleh Pak Jokowi kalau yang dapat rekomendasi Gibran sama Teguh (Gi-Guh).Bukannya Pu-Guh, tapi Gi-Guh," kata Purnomo saat dihubungi wartawan, Kamis.

"Iya gimana, Pak Jokowi hanya menyampaikan itu utusan dari DPP," terang pria yang saat ini menjabat Wakil Wali Kota Solo.

Baca Juga: Selama Ini Dikenal Cuek dan Datar, Gibran Rakabuming Ketahuan Lakukan Hal Ini Usai Pergoki Joko Widodo Dinyinyiri Netizen soal Kinerjanya Tangani Pandemi Covid-19 Dibandingkan dengan Negara Lain

Purnomo mengatakan tidak mepersoalkan meski dirinya tidak mendapat rekomendasi maju sebagai bakal calon wali kota pada Pilwakot Solo 2020.

"Iya, gimana lagi. Saya ndak apa-apa. Wong dari dulu saya sudah menduga ke arah itu (Gibran). Sikonnya begitu kok," ujar Purnomo.

"Iya yang pertama tentunya karena Gibran putranya presiden. Kedua barang kali masih muda. Saya kan sudah tua mungkin begitu. Iya tidak tahu pertimbangan DPP apa, yang tahu DPP kenapa yang diberi rekomendasi Mas Gibran," sambung dia.

Baca Juga: Putri Orang Nomor Satu di Indonesia Dipersunting Pengusaha Properti Tajir, Kahiyang Ayu Hidup Jauh dari Kesan Mewah, Tempati Hunian Sederhana dengan Kamar Tidur yang Seadanya tapi Nyaman

Disinggung keberangkatannya ke Jakarta tersebut apakah bertemu dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Purnomo mengaku tidak.

"Saya ndak dipanggil Bu Mega. Saya dipanggil Presiden (Jokowi) kok. Langsung dipanggil Pak Jokowi. Tadi pagi tolak dari Solo naik pesawat langsung ke Jakarta. Pulang tidak ada pesawat ke Solo dan Jogja, adanya ke Semarang, lha ini turun ke Semarang," ungkapnya.

Purnomo menyatakan belum menentukan langkah politik selanjutnya usai rekomendasi DPP jatuh kepada Gibran dan Teguh. Kendati masih ada peluang untuk mencalonkan diri maju melalui partai politik (parpol) lain.

Baca Juga: Kerap Beri Tanggapan Santai, Gibran Rakabuming Meradang Saat Warganet Sebut Usahanya Tak Laku Lagi: Jaga Mulutnya!

"Nggaklah. Pasti minangnya bukan ke saya tapi calon lain. Nggaklah, jangan mengandai-andai," ucap dia.

Sebelumnya, Ketua DPC PDI-P Kota Solo sekaligus Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan, rekomendasi pasangan calon yang diusung PDI-P pada Pilkada Serentak 2020 akan diumumkan di DPD PDI-P Jateng pada Jumat (17/07).

Dirinya mengatakan telah menerima undangan untuk menghadiri pengumuman rekomendasi pasangan calon tersebut.

tribun ternate
tribun ternate

Gibran Rakabuming

Baca Juga: Jadi Besan Presiden, Begini Penampilan Sederhana Mertua Gibran Rakabuming yang Tetap Jualan Ayam Goreng Demi Menyambung Hidup, Ternyata Kelakuan Putri Solo Alias Mantu Jokowi Turunan dari Sang Ibunya

"Yang diundang saya, sekretaris, wakil ketua bidang pemenangan Pemilu, Teguh dan Gibran," kata Rudy kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Kamis (16/07).

"Sehingga untuk calon wali kotanya siapa, calon wakil wali kotanya siapa saya belum tahu persis," sambungnya.

Nama Gibran dan Teguh ada dalam undangan tersebut karena yang dipastikan mendapat rekomendasi dari DPP PDI-P untuk maju pada Pilkada Serentak 2020.

Baca Juga: Habiskan Lebih Banyak Waktu dengan Jan Ethes di Rumah karena Wabah Virus Corona, Ini Cara Gibran Rakabuming Bujuk sang Putra untuk Tetap Berada di Rumah

"Pak Purnomo tidak diundang. Yang diundang berarti yang kira-kira dapat rekomendasi itu. Namun, posisinya di mana saya belum tahu. Saya ndak omong soal itu. Karena kalau saya omong kan harus dengan data yang otentik," jelas dia.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dipanggil ke Istana, Purnomo: Diberitahu Pak Jokowi yang Dapat Rekomendasi Gibran sama Teguh

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Sumber : Kompas

Baca Lainnya