Bawa Angin Segar Di Saat Perusahaan Lakukan PHK pada Karyawannya di Tengah Wabah Corona, Perusahaan Ini Malah Rekrut Ribuan Pegawai

Rabu, 10 Juni 2020 | 18:00
betterteam.com

ilustrasi : karyawan

GridStar.ID - Di tengah pandemi yang terjadi, banyak perusahaan yang memilih melakukan pemutusan hubungan kerja kepada karyawannya.

Akibatnya kini angka pengangguran kini semakin meningkat.

Namun satu perusahaan ini bukannya mengurangi karyawan yang dimilikinya, tetapi malah menambah pegawai.

Baca Juga: Resmi Bercerai! Pengadilan Agama Akhirnya Ketok Palu Jennifer Dunn Berpisah dengan Suami Pertamanya, Bobby Michael

Perusahaan tersebut adalah e-commerce asal China Alibaba.

Tak tanggung-taggung perekrutan tersebut akan menyerap sebanyak 5.000 pegawai.

Dikutip dari kompas.com perekrutan dilakukan pada periode sekarang hingga akhir tahun.

Baca Juga: Sosoknya Masih Misterius, Bukan Ivan Gunawan Atau Didi Riyadi, Ini Pria Beruntung yang Disebut-sebut Wirang Birawa Jodoh Ayu Ting Ting: Ini Kalau Saya Ungkap, Ramai Satu Indonesia!

Perekrutan dilakukan karena selama pandemi virus corona ada peningkatan permintaan atas layanan streaming, video call dan penyimpanan data.

Alibaba melakukan perekrutan untuk bidang jaringan, database, server, chip, dan kecerdasan buatan.

Menurut perusahaan riset Gartner, Alibaba merupakan penyedia layanan cloud terbesar di Asia dan terbesar ketiga secara global.

Baca Juga: Terkepung di Antara Zona Merah, Daerah Ini Satu-Satunya Zona Hijau di Daratan Jakarta, Begini Sangsi Unik yang Bikin Warga Kapok Langgar Protokol Kesehatan!

Tak hanya Alibaba, perusahaan lain seperti PayPal, Epic Games dan Riot Games kini tengah membuka lowongan kerja untuk beberapa posisi.

Begitu juga untuk Amazon, Microsoft dan induk perusahaan Google, Alphabet.

Google membuka ratusan posisi untuk layanan Cloud.

Baca Juga: Lihat Kemampuan Rafathar Belajar Agama dan Lebih Baik Darinya, Raffi Ahmad Curhat ke Aa Gym: Kadang Suka Malu Sama Anak

Hal ini dilakukan karena layanan cloud akan melonjak secara global dan diprediksi akan banyak orang bekerja dan belajar di rumah selama pandemi.

Bahkan tahun depan, beberapa universitas bersiap untuk menyajikan kuliah secara online. (*)

Editor : Hinggar

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya