Salut! Meski Sedang Cuti Karena Ikut Kompetisi Ratu Kecantikan, Perempuan Ini Kembali Pada Profesinya sebagai Dokter yang Tangani Pasien Virus Corona

Kamis, 09 April 2020 | 20:00
mirror

Dr Bhasha Mukherjee

GridStar.ID - Adanya virus corona yang menyebar di berbagai negara membuat para medis bekerja lebih keras.

Mereka bekerja tak kenal lelah untuk menangani para pasien yang positif virus corona.

Salah satu dokter yang terjun langsung ke lapangan untuk menangani pasien adalah seorang ratu kecantikan.

Baca Juga: Dihujat karena Ikut Kontes Transgender Miss International Queen 2020, Gebby Vesta Bawa Piala Kemenangan Gelar Ini, Intip Potret Sang Juara yang Kecantikannya Bikin Geleng-geleng Kepala!

Menanggalkan mahkota putrinya, Miss England ini kembali ke rumah sakit untuk menjalani pekerjaannya sebagai dokter.

Diketahui Dr Bhasha Mukherjee sempat terperangkap di India saat negara tersebut menerapkan kebijakan lockdown setelah virus corona mulai menyebar.

Ia pun memohon pada pemerintah agar ia bisa kembali ke rumahnya dan bergabung dengan teman-temannya di garda depan melawan penyakit tersebut.

Baca Juga: Dituding Incar Harta Nikahi Bos Perusahaan Tambang Tajir Melintir, Artis Jebolan Ajang Miss Celebrity Ini Cuek-Bebek! Aslinya Cinta?

Ratu kecantikan itu telah melakukan pekerjaan amal dari luar negeri akhirnya kembali ke Inggris setelah bisa mendapatkan penerbangan pulang.

"Saya ingin kembali ke rumah. Saya ingin datang dan langsung bekerja, ini sangat luar biasa saat semua orang di dunia bekerja, dan aku menjadi salah satunya karena aku tahu aku bisa membantu," ungkap Dr. Bhasha.

"Tak ada waktu yang lebih baik menjadi Miss England dan membantu Inggris di saat dibutuhkan," sambungnya.

Baca Juga: Sembunyi Selama 8 Bulan Setelah Ketahuan Jadi Selingkuhan Seorang Aktor, Runner Up Miss Hong Kong 2012 Menangis di Hadapan Media

Dr Bhasha mengambil cuti dari pekerjaannya di Pilgrim Hospital di Boston, dan melakukan pekerjaan sebagai Miss England.

Ia berada di India pada bulan Maret dan menjadi salah satu dari ribuan orang Inggris yang terdampar di negara tersebut.

"Saya mulai menerima email dari kantor meminta saya untuk kembali," ungkapnya.

Baca Juga: Komentar Menohok Bambang Soesatyo Ketua MPR RI Usai Finalis Asal Sumatra Barat Menyebutkan Pancasila di Malam Grand Final Puteri Indonesia: Kamu Layak Menang!

"Rekan-rekan saya mengatakan pada saya bahwa mereka melakukan sift 13 jam tujuh hari seminggu dan harus melakukan shift malam juga," sambungnya.

"Ketika saya mendengar (hal itu) saya merasa sangat bersalah, saya benar-benar ingin kembali bekerja," jelasnya.

Bhasha sendiri lahir di Kolkata, India, tetapi kemudian ia dan keluarganya pindah ke Derby, Inggris saat dirinya berusia 9 tahun. (*)

Tag

Editor : Hinggar

Sumber Mirror