GridStar.ID - Kasus wabah corona di Indonesia sudah mencapai angka 1.280 kasus terhitung sejak Senin, (30/03).
Sudah ada 30 provinsi di Indonesia yang melaporkan adanya kasus covid-19.
Namun, ternyata ada 4 provinsi yang 0 kasus infeksi virus corona hingga, Senin, (29/03).
Keempat provinsi tersebut adalah Nusa Tenggara Timur, Bengkulu, Kepulauan Bangka Belitung, dan Gorontalo seperti dilansir dari Kompas.com.
NTT
Hingga kini 0 kasus positif Covid-19 di Nusa Tenggara Timur (NTT). Berdasarkan pemberitaan Kompas.com, Rabu (25/03), di provinsi ini terdapat 186 orang yang dinyatakan sebagai Orang dalam Pemantauan (ODP).
Namun, 21 orang di antaranya sudah selesai dipantau. Semuanya menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Sementara itu, 11 pasien dengan gejala Covid-19 dalam perawatan di rumah sakit.
Mereka berasal dari berbagai kabupaten dan kota di NTT, yakni Kota Kupang, Kabupaten Lembata, Kabupaten Manggarai Barat, Kabupaten Manggarai Timur, Kabupaten Malaka, Kabupaten Belu, Kabupaten Alor, dan Sumba Timur dan Ende.
Bengkulu
Selain NTT, Provinsi Bengkulu juga termasuk dalam 4 provinsi yang 0 kasus Covid-19. Dikutip dari laman Pemerintah Provinsi Bengkulu, per tanggal 24 Maret 2020 pukul 17.00, terdapat 28 orang dengan status ODP, dan 3 orang berstatus PDP.
Salah satu dari PDP tersebut dinyatakan meninggal, yakni kasus ke-19, dan 6 orang telah dinyatakan sehat.
Kep. Bangka Belitung
Provinsi Bangka Belitung juga 0 kasus positif Covid-19.
Meski demikian, ada 57 orang yang dinyatakan sebagai ODP dan 11 orang yang sudah ditetapkan sebagai Pasien dalam Pengawasan (PDP).
Berdasarkan pemberitaan Kompas.com, Sabtu (21/03), PDP terbanyak terdapat di Belitung, yakni 5 orang. Selebihnya tersebar di Pangkal Pinang, Bangka, dan Bangka Selatan.
Gorontalo
Hingga hari ini, di Provinsi Gorontalo juga 0 kasus Covid-19. Berdasarkan laman Pemerintah Provinsi Gorontalo, per 21 Maret 2020 terdapat 174 orang yang dinyatakan sebagai ODP dengan 66 di antaranya telah selesai dipantau.
Sementara itu, 12 orang ditetapkan sebagai PDP dengan 1 di antaranya telah selesai proses pengawasan. (*)