GridStar.ID - Tara Basro beberapa waktu yang lalu mengunggah potret dirinya yang menunjukkan lekuk tubuhnya.
Dalam potretnya yang diunggah pada Rabu (04/03) lalu Tara Basro memperlihatkan lipatan di bagian perut dan stretch mark yang dimiliki.
Tetapi dalam uggahan tersebut Tara Basro ingin menekankan hal yang positif mengenai mencintai diri sendiri.
"Andaikan kita lebih terbiasa untuk melihat hal yang baik dan positif, bersyukur dengan apa yang kita miliki dan make the best out of it daripada fokus dengan apa yang tidak kita miliki," tulis Tara Basro dalam akun instagramnya.
Ia mengakjak para perempuan utamanya untuk lebih menghargai apa yang dimiliki selama ini.
"Setelah perjalanan yang panjang gue bisa bilang kalau gue cinta sama tubuh gue dan gue bangga akan itu. Let yourself bloom," tulisnya.
Namun tak disangka unggahan ini malah mendapatkan tanggapan Kominfo.
Kominfo menganggap bahwa unggahan itu telah melanggar UU ITE pasal 27 ayat 1 Undang Undang ITE, Undang-Undang nomor 1 1 tahun 2008, dan gubahannya di Undang-Undang nomor 19 tahun 2016.
Menanggapi hal tersebut, Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) menyayangkan pernyataan Kominfo tersebut.
Karena menurut peneliti ICJR Maidina Rahmawati mengatakan pernyataan dari Kominfo itu menimbulkan ketakutan.
"Kominfo belum sepenuhnya memahami batasan hukum tentang kesusilaan, tidak mendukung pesan baik yang disampaikan dan justru menciptakan iklim ketakutan dalam berekspresi dan berpendapat," kata Maidina dikutip dari Kompas.com pada Kamis (05/03).
Maidina mengungkapkan apa yang dilakukan Tara Basro bukan perbuatan yang merusak kesusilaan.
Apa yang dilakukan Tara Basro dinilai sebagai ekspresi yang sah sebagai seorang perempuan dalam mendukung pandangan positif terhadap keberagaman.
"Pernyataan Kominfo yang tidak didahului pengkajian yang mendalam justru menghadirkan iklim ketakutan dalam berpendapat dan berekspresi. Seharusnya Kominfo mengetahui batasan ini," kata dia.
Namun foto unggahan Tara Basro tersebut telah menghilang dari Twitter.
Baca Juga: Akui Pernah Ikut Ajaran yang Menyimpang, Elma Theana Mengaku Bangkrut dan Jual Semua Harta Benda
Melalui humas Kominfo, Ferdinandus Setu menyebutkan bahwa unggahan dari Tara Basro di Twitter tersebut telah menampilkan ketelanjangan.
"Iya tadi ada (laporan) disampaikan pagi hari, dan setelah melihat secara langsung, konten itu memang menampilkan ketelanjangan,” ujar Ferdinandus saat dihubungi Kompas.com, Rabu (04/03). (*)