Coba Jadi Tunawisma, Pangeran William Akui Pernah Tidur di Dekat Tempat Sampah dan Hanya Berbekal Satu Hal Ini

GridStar.ID - Menjadi bangsawan sejak dilahirkan rupanya tak membuat Pangeran William selalu hidup enak di istana.

Kakak dari Pangeran Harry tersebut rupanya pernah menjadi seorang tunawisma yang tinggal di jalanan.

Hal ini dialaminya pada tahun 2009 yang lalu saat usianya 27 tahun.

Baca Juga: Muak Disinggung Terus soal Agama, Model Cantik yang Sempat Alami KDRT oleh Pangeran Kelantan Ini Akhirnya Akui Pindah Keyakinan

Berbekal kantong tidur, dia tidur di dekat tempat sampah yang ada di dekat Blackfriars Bridge.

Selama semalam ia tidur di luar dalam acara yang diadakan Centerpoint.

Diketahui Pangeran William merupakan pelindung dalam badan amal tersebut.

Baca Juga: Hanya dalam Sekali Unggah di Instagram, Pangeran Harry dan Meghan Markle dapat Uang Rp 1,5 Miliar Ungkap Seorang Ahli

Karena hal nekat tersebut, seorang penulis kerajaan, Katie Nicholl memuji apa yang dilakukan Pangeran William.

"Sungguh menakjubkan ketika dia tidur di jalanan, sangat luar biasa dia bisa melakukan itu," ungkap Katie Nicholl.

Kepala organisasi Centerpoint saat itu Seyi Obakin mengatakan, "dia bertekad untuk melakukannya sebagai pelindung untuk meningkatkan kesadaran akan masalah dan untuk dapat memahalmi sedikit lebih baik tentang apa yang dialami oleh orang yang tidur di sana setiap malam."

Baca Juga: Tak Seindah Dongeng, Acara Bulan Madu dengan Pangeran Charles Dihiasi Tangis dari Putri Diana

Tuan Obakin memberikan tantangan pada Pangeran William untuk merasakan menjadi seorang tunawisma dalam semalam.

Kemudian sang pangeran memberikan sebuah pidato di tahun tersebut untuk memperingati 40 tahun peringatan Centerpoint.

Akhirnya Pangeran William mendesak badan amal untuk menggandakan upaya untuk mengakhiri tunawisma pemuda.

Baca Juga: Ratu Beri Larangan pada Pangeran Harry dan Meghan Markle Gunakan Sussex Royal Sebagai Merek di Masa Depan

Pangeran William sepertinya terinspirasi oleh jenis amal yang dilakukan sang ibu, Putri Diana.

"Diana pasti menyukainya, Diana selalu bersemangat tentang pekerjaannya dengan para tunawisma dan William merasakan yang sama," ungkap penulis kerajaan Nicholl.

Putri Diana menjadikan orang tunawisma sebagai tujuan kemanusiaan.

Baca Juga: Merasa Terhormat Diundang dalam Acara Penghargaan Oscar 2020, Pangeran Harry dan Meghan Markle Justru Menolak

Bahkan di tahun 1993 ia pernah membawaPangeran William dan Pangeran Harry untuk mengunjungi penampungan tunawisma, The Passage.

Di sana ia mengajari nilai hormat, martabat dan kebaikan kepada orang-orang yang rentan.

Dan di awal tahun ini, Pangeran William dinobatkan sebagai pelindung The Passage. (*)