Harga Makamnya Ratusan Juta, CEO San Diego Hills Beberkan Alasan Model Makam dan Nisan Rata Tanah: Untuk Mengurangi Kesedihan

Minggu, 23 Februari 2020 | 08:00
Tribunnews

Harga Makamnya Ratusan Juta, CEO San Diego Hills Beberkan Alasan Model Makam dan Nisan Rata Tanah: Untuk Mengurangi Kesedihan

GridStar.id - Kepergian Ashraf Sinclair pada Selasa, (18/02) hingga kini masih menuai duka mendalam bagi Bunga Citra Lestari dan Noah.

Mendadak tutup usia akibat serangan jantung, Ashraf dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.

Seperti diwartakan GridStar.ID sebelumnya, bahkan, Bunga Citra Lestari telah memesan lahan khusus di samping pusara Ashraf Sinclair.

Baca Juga: Tulisan Menyayat Hati Aishah, Adik Ipar BCL yang Tak Kuasa Saksikan Pemakaman Jenazah Ashraf Sinclair: Hari Tersulit yang Dilalui

Usai kabar duka dari Ashraf Sinclair menjadi sorotan.

Kini, makam San Diego Hills juga banyak diperbincangkan.

Padahal harga tanah makam di TPU San Diego Hills sangatlah fantastis.

Baca Juga: Ternyata Usai Berolahraga Tak Boleh Langsung Minum Air Dingin, Bisa Bahayakan Nyawa hingga Sebabkan Kematian Seperti Nasib Pesepakbola Ini

Harga sepetak makam di San Diego Hills beragam.

Mulai dari puluhan juta hingga ratusan juta, tergantung tipe yang dipilih.

"Private itu ada orang yang mau beli untuk 100, 100 orang sampai keturunan ke-5," jelas CEO San Diego Hills, Suziani dalam tayangan Rumpi di YouTube Trans TV Official.

Baca Juga: Maia Estianty Lihat Raut Wajah Ashraf Sinclair yang Terakhir Kali Sebelum Dimakamkan: Wajahnya Ganteng, Seperti Orang Tidur

Meski dibanderol harga selangit, makam private masih jadi diburu banyak orang yang memesan.

"Itu pasti harganya lebih mahal daripada yang lainnya, ada yang beli banyak," kata Suziani.

Suziani pun mengatakan kenapa tipe private menjadi tipe makam paling mahal.

Baca Juga: Andhika Pratama Ungkap Ussy Sulistiawaty Pingsan hingga Alami Kejang, Dokter Kandungan Diagnosa Penyebabnya Bukan Kontraksi

"Lokasi yang paling mahal pasti yang paling tinggi dan view-nya banyak, ada danau, ada apa ya (fasilitas lain)," beber Suziani.

Membeberkan alasan penampakan pemakaman mewah ini yang sederhana bahkan makam dan nisan rata dengan tanah, begini ujar sang CEO.

"Kita maunya pemakaman itu tidak menyeramkan dan mengurangi kesedihan.

Baca Juga: Tak Terekspos, Putri Sulung Bambang Trihatmodjo yang Dulu Labrak Mayangsari Demi Halimah Kini Jualan Minuman Favorit Sejuta Umat

You bisa bayangin kalau pemakaman yang seperti jaman dulu, begini semua, terus ada rumah-rumah besar-besar, over the years itu nggak ada yang urus, jadi scary ya.

Tapi kita maunya seperti seakan-akan tidak ada pemakaman.

Jadi tidak menyeramkan dan mengurangi kesedihan," bebernya.

Baca Juga: Sopir Pribadi Pilu Ashraf Sinclair Telah Tiada, Kenang Sisi Baik sang Majikan yang Tak Terekspos: Jangankan Manusia, Kucing Lewat Pasti Dikasih Makan

"Indonesia kan orang Asia, jadi kalau ke pemakaman kan ada waktunya, hari besar.

Nah, di sini kita bikin family service supaya mereka setidaknya setahun sekali kumpul dengan keluarga, kita sediain teh, kopi, tetapi kalau mau makan di restoran kita ada restoran.

Nah disitu, anak dari kecil kalau kita nggak pernah datang ke pemakaman lama-lama dia nggak kenal who is the roots (nenek moyang).

Akhirnya kita bikin begitu bagusnya," imbuhnya. (*)

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Sumber : youtube

Baca Lainnya