GridStar.ID - Seorang ibu yang tengah mengandung dan lima anaknya ditemukan tewas usai disiksa.
Mereka dan dua korban lainnya disiksa dengan cara dibakar karena dianggap berdosa dan harus bertobat.
Melansir Sky News pada Jumat (17/01), peristiwa ini menimpa anggota suku asli yang tewas akibat praktik pengusiran setan.
Polisi Panama berhasil membebaskan 14 orang lainnya dari suku asli Ngabe Bugle.
Para korban diketahui diikat dan dipukul menggunakan tongkat dan kitab suci.
Otoritas menjelaskan, mereka langsung bergerak setelah tiga penyintas berhasil lolos dan meminta pertolongan.
Mereka menemukan sebuah sekte yang dinamakan The New Light Of God.
Pejabat lokal menuturkan mereka sangat terkejut dengan yang mereka lihat.
Jaksa Rafael Baloyes mengatakan, kelompok itu melakukan ritual di dalam gedung.
Gedung tersebtut juga menjadi tempat korban bakal diperlakukan tidak baik jika melawan.
"Seluruh ritual ini bertujuan kepada pembunuhan jika saja mereka tidak segera bertobat dari dosa-dosa mereka," kata Baloyes.
Penegak hukum menemukan di dalam gedung seorang perempuan tanpa busana, golok, pisau, dan seekor kambing yang baru saja dikorbankan.
Serta dua ibu hamil dan sejumlah anak terluka.
Pihak berwenang harus mengerahkan helikopter karena daerah tersebut terbilang terpencil.
Sekitar 1 km dari bangunan, polisi menemukan gundukan tanah.
Tempat di mana jenazah enam bocah dan satu perempuan hamil ditekukan.
Korban termuda dilaporkan berusia satu tahun.
Satu diantara pelaku pembunuhan disebut merupakan kakek dari korban.
"Mereka mencari para korban untuk menggelar ritual."
"Mereka memperlakukannya dengan tidak baik, dan membunuh mereka," jelas Baloyes.
Pemimpin lokal menyatakan, kelompok yang melakukan ritual adalah "grup setan" dan meminta pemerintah untuk menyingkirkannya.
Kelompok The New Light of God disebut terbentuk selama tiga tahun, setelah seorang anggota mengaku menerima wahyu.
Dalam wahyu tersebut, mereka diharuskan untuk mengakui segala dosa-dosa mereka atau bersiap untuk dibunuh.
Polisi menahan setidaknya 10 orang anggota sekte yang disebut terlibat dalam pembunuhan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com berjudulDisiksa saat Ritual Pengusiran Setan, Diminta 'Bertobat'
(*)